Kota Bima – Seorang wanita disabilitas berinisial YN (39), meninggal dunia dalam sebuah kebakaran rumah di RT 14 RW 05 Kampung Bara Barat Kelurahan Paruga Kota Bima.
Kebakaran yang terjadi pada kamis (4/04) dini hari itu menimpa rumah H. Ruslan yang pada saat kejadian sebagian penghuni rumah sedang berada di Rumah Sakit Muhammadiyah, menemani H. Ruslan yang sedang sakit.
Berdasarkan kesaksian Muhammad Hanafi (56), kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WITA dini hari. Sebelum ia mendengar ada teriakan kebakaran dari para penghuni rumah, Hanafi dan istri terlebih dahulu mendengar ada ledakan listrik dari arah rumah yang terbakar.
“Saat itu saya sedang masak mie sama istri, kita mendengar ada letusan beberapa kali seperti letusan listrik. Setelah itu kami mendengar ada teriakan kebakaran lalu kami pun berusaha menyelamatkan diri,” terang Hanafi.
Saat kejadian di dalam rumah yang terbakar hanya ada 4 orang dari 11 orang penghuninya. Dari 4 orang tersebut, terdiri dari seorang lansia, dua orang wanita (salah satunya disabilitas) dan seorang pria 21 tahun.
“Pada saat kejadian pria muda itu berusaha menyelamatkan ibunya yang lansia ke tempat yang lebih aman dari jangkauan api. Namun sesaat kemudian terjadi ledakan tabung gas dari dalam rumah sehingga membuat api semakin besar dan meluluh lantahkan rumah yang terbakar, ” lanjut Hanafi.
Upaya pemadaman dilakukan selama satu jam lebih dari pukul 02.30 hingga pukul 04.00 dini hari. Setelah api padam, petugas Damkar beserta warga mencari jasad korban YN dan menemukannya di bawah reruntuhan bangunan rumah yang terbakar.
Rumah yang terbakar memiliki dua bagian bangunan yaitu bagian utama rumah berupa rumah panggung besar 18 tiang, dan berupa bangunan permanen beberapa kamar di bagian depannya.
(Ihsan)