Pelayanan Bus Dunia Mas Jadi Sorotan, Penumpang Terlantar Hingga Tengah Malam dan Gagal Berangkat

Halo Bima — Seorang warga bernama Adi Bahrudin meluapkan kekecewaannya terhadap pelayanan Perusahaan Otobus (PO) Dunia Mas setelah mendampingi adiknya yang hendak melakukan perjalanan dari Bima menuju Mataram, Minggu (06/04/2025) malam.

Unggahan Adi di Facebook menyebutkan bahwa adiknya tidak mendapatkan pelayanan sesuai tiket, bahkan terlantar hingga tengah malam dan akhirnya gagal berangkat.

Dalam curhatannya, Adi menjelaskan bahwa mereka telah menunggu bus dengan nomor 7 di Terminal Tente sejak malam hari. Namun hingga menjelang pukul 23.00 WITA, bus tersebut tidak kunjung tiba. Saat menanyakan kepada sopir bus Dunia Mas yang masuk ke terminal, ia diberi tahu bahwa hanya satu bus yang tersisa dan itu bukan bus yang mereka cari.

Setelah menghubungi kantor PO, Adi mendapat informasi bahwa bus adiknya sudah berada di wilayah Sila. Tak hanya itu, ia juga menerima panggilan telepon dari kru bus yang menggunakan bahasa kasar. “Mada cepe bensin mai rai batu mada doho di muku (Kami ganti uang bensinnya, susul kami di Muku),” kutip Adi dalam unggahannya.

Pihak PO kemudian mengutus seseorang untuk menjemput sebagian barang dan meminta mereka menuju cabang Dunia Mas di Talabiu. Namun, setibanya di sana, bus yang dijanjikan tak tampak. Mereka diminta menunggu karena disebutkan bus nomor 7 akan putar balik dari Sanolo, namun setelah hampir setengah jam menunggu, bus itu tak juga muncul.

Adi menyebut bahwa mereka kembali dijanjikan akan dijemput dengan kendaraan pribadi, tetapi hingga larut malam, tidak ada jemputan yang datang. Akhirnya, karena sudah terlalu malam, ia memutuskan untuk membawa adiknya ke rumah keluarga di Talabiu.

Tak lama kemudian, ia menerima lagi panggilan dari nomor baru yang mengaku hendak menjemput, namun Adi menolak. Ia menyatakan akan menemui pihak PO keesokan harinya untuk meminta pertanggungjawaban.

“Sampai ketemu di kantornya besok untuk mempertanggungjawabkan pelayanan yang tidak becus ini,” tulisnya.

Klarifikasi pihak PO Dunia Mas