Gandeng Influencer, Pemerintah Kota Bima Akan Genjot Promosi Daerah
Kota Bima. Pj Walikota Bima, Mohammad Rum, menggelar pertemuan dengan sejumlah konten kreator dan influencer untuk membahas sejumlah topik terkini. Dari potensi daerah, tata kota, sosial politik, hingga penyebaran informasi yang belum optimal.
Pertemuan lintas generasi itu digelar di Aula Hotel Mutmainnah Kota Bima. Sabtu (11/11).
Terlihat sejumlah kreator dan influencer yang hadir terdiri dari media Halo Bima, Ompu Net, Syahrul dkk, hingga selebgram tiktok seperti Yusnain dan Tania.
Membuka pembahasan, Mohammad Rum memaparkan sejumlah persoalan yang ia temui sejak menjabat sebagai Pj Walikota Bima. (Ditunjuk Sebagai PJ Walikota Bima, Segini Kekayaan Mohammad Rum)
“Banyak persoalan daerah yang perlu kita tata ke depan. Consern kita saat ini menata kebersihan kota, mengatasi krisis air bersih, dan mengembangkan potensi pariwisata,” ujar Rum.
Rum menambahkan, kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya masih minim. Hingga perlu diberikan sosialisasi secara berkala.
Para konten kreator dan influencer diharapkan bisa berpartisipasi dalam ikut mensosialisasikan tentang pentingnya menjaga kebersihan.
“Teman teman ini memiliki follower yang cukup banyak di media sosial. Dengan menyajikan konten yang menarik, mari kita bahu membahu menyuarakan kepada masyarakat untuk sama sama menjaga kebersihan,” tambahnya.
Di samping itu, Rum juga menyampaikan betapa Kota Bima ini memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Kita tak kalah dari Labuan Bajo, Lombok, atau Bali. Hanya saja menurutnya, promosinya masih belum maksimal.
“Untuk itulah, semua unsur akan kita gandeng dan libatkan dalam menggenjot promosi potensi daerah. Teman teman kreator dan influencer pasti lebih paham bagaimana membuat konten promosi yang menarik,” pungkasnya.
Sebagai penutup, Rum juga mengajak konten kreator dan influencer untuk ikut mensosialisasikan dan menyampaikan kepada masyarakat program – program strategis pemerintah. Jangan sampai hal – hal positif terkubur oleh maraknya informasi-informasi negatif dan menyudutkan yang malah bisa merusak nama baik daerah. (agil)
Gandeng Influencer, Pemerintah Kota Bima Akan Genjot Promosi Daerah