Kabupaten Bima, Halo Bima – Tahapan rekonstruksi pasca bencana banjir di Kecamatan Ambalawi dan Wera mendapat perhatian serius dari Bupati Bima, Ady Mahyudi, dan Wakil Bupati, H. Irfan.
Usai memimpin apel gabungan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bima, Senin (03/03/2025), Bupati bersama Wakil Bupati, anggota DPRD Kabupaten Bima, serta sejumlah pejabat terkait, meninjau langsung kondisi Jembatan Ujung Kalate yang mengalami kerusakan parah akibat banjir. Turut hadir dalam peninjauan tersebut Kepala Pelaksana BPBD, Kadis PUPR, Kadis Damkar dan Penyelamatan, Camat Ambalawi, serta pejabat terkait dari Dinas PUPR dan BPBD.
Jembatan Ujung Kalate memiliki peran vital sebagai penghubung Kecamatan Ambalawi dengan Kelurahan Kolo, Kota Bima. Jembatan ini memiliki panjang bentangan 40 meter, lebar 6 meter, dan tinggi 6 meter. Namun, akibat banjir yang terjadi beberapa waktu lalu, jembatan mengalami kerusakan signifikan.
Dalam kunjungannya, Bupati Ady Mahyudi menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk segera menangani kerusakan infrastruktur tersebut melalui pendanaan tanggap darurat. Ia juga menginstruksikan Dinas PUPR untuk segera mengerahkan alat berat excavator guna mempercepat proses perbaikan.
Sementara itu, Kadis PUPR Kabupaten Bima, Suwandi, menjelaskan bahwa langkah awal penanganan akan dilakukan dengan membangun jembatan darurat, memasang bronjong di sisi kiri dan kanan abutmen (bagian tepi jembatan), serta melakukan penimbunan kembali area yang runtuh.
Pemerintah daerah berharap langkah cepat ini dapat segera memulihkan akses transportasi bagi masyarakat yang terdampak.
