Gandeng BUMD Kota Bima, BPSB NTB Siapkan Benih Unggul NTB 2022

Kota Bima, Halo Bima. Gempuran pandemik Covid 19, membuat tatanan Ekonomi Nasional dalam 2 tahun terakhir menjadi turun secara signifikan. Refocusing keuangan negara pun belum mampu menstabilkan kegiatan ekonomi masyarakat. Pilihan yang tepat saat ini sebagai negara agraris adalah menyiapkan ketahanan pangan daerah sebagai penyangga ketahanan pangan nasional.

Untuk itu, Rabu (17/3) kemarin, Tim BPSB (Balai Pengawasan Dan Sertifikasi Benih) Propinsi NTB melakukan Survey lahan dan Interview Kelompok tani di beberapa titik kawasan tani Kota Bima. BPSB NTB yang didampingi oleh Kabid Tanaman Pangan Dan Holtikultura Dinas Pertanian Kota Bima, Abdul Nadjir, dan BPL (Balai Penyuluh Lapangan) Kecamatan Asakota.

Kegiatan dalam rangka Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional ini, menggandeng BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) offtaker hasil panen Bakal Benih di kawasan yang telah disarankan.

Abdul Nadjir yang dimintai komentar oleh media ini atas kegiatan yang dilakukan menyatakan bahwa salah satu Visi Misi Strategi Bidang Pertanian, Walikota dan Wakil Walikota Bima adalah mendorong Seed Centre atau pusat Perbenihan. “Mewujudkan Seed Centre menjadi salah satu cita-cita Lutfi – Feri saat ini, secara bertahap sudah kita mulai dengan menyiapkan Lahan Perbenihan seluas 50 Ha yang tersebar pada 4 lokasi. Insyaallah 2022 Kota Bima akan memiliki Benih kemasan sendiri” Jelasnya.

Terkait hal itu, Julhaidin, Selaku Direktur Perumda Bima Aneka – Kota Bima sudah berkomitmen untuk menjadi Offtaker atas hasil panen benih dari para penangkar benih kota Bima. Mulai dari proses penjemuran, pengemasan hingga pemasaran.

Atas hal tersebut, Direktur Perumda yang dimintai tanggapannya menyatakan bahwa, Perbenihan adalah salah satu Core Business yang tertuang dalam Renbis (Rencana Bisnis) Perumda Bima Aneka 2021-2025. “Iya, salah satu Core Business kami adalah Perbenihan, dalam rencananya BUMD akan menjadi Offtaker dari para Penangkar Benih Padi di Kota Bima. Sinergitas ini kami sambut dengan sangat baik” Tegas lelaki yang bisa disapa Rangga Babuju ini.

Baca Juga :  Pemkot Bima Launching Aplikasi Pengaduan Masyarakat LADEWA

Tentu saja, dengan telah memiliki benih unggul dengan kemasan branding, masyarakat Tani Kota Bima akan mendapatkan Benih Unggul dengan harga murah, adaptif dengan topografi Kota Bima dan tentu saja dengan harapan Panen melimpah.

Kasi Perbenihan Dinas Pertanian Propinsi NTB, Edi Muharwin yang mewakili OPD Teknis menegaskan bahwa sinergisitas Ketahanan Pangan Daerah menjadi Prioritas Nasional ditengah pandemi. “Benih yang kita prioritaskan di Kota Bima adalah Benih Padi Inpari 32 sebanyak 250 Ton. Kebutuhan Wil NTB dan NTT untuk Inpari 32 sangat tinggi, BUMD Kota Bima akan menjadi Offtaker para Penangkar dan ini menjadi kolaborasi yang luar biasa” Ungkapnya Bangga, menutup.

CHLB01

Bagikan:

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *