Kota Bima, Halo Bima — Pemerintah Kota (Pemkot) Bima terus berupaya menjaga stabilitas harga bahan pokok dengan menggelar operasi pasar di berbagai wilayah.
Pada minggu pertama bulan Ramadhan, Pemkot Bima mengadakan operasi pasar di Kelurahan Matakando sebagai langkah konkret untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten II Sekretariat Daerah Kota Bima Ahmad Mufrad, didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Kota Bima H Mahfud. Dalam operasi pasar ini, Pemkot Bima menyediakan berbagai bahan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir dengan harga subsidi.
Langkah ini diambil guna meringankan beban ekonomi masyarakat yang biasanya mengalami peningkatan kebutuhan selama bulan suci Ramadhan.
Upaya Pemkot Bima dalam Menjaga Stabilitas Harga
Stabilitas harga bahan pokok menjadi salah satu perhatian utama pemerintah daerah, terutama menjelang dan selama bulan Ramadhan. Permintaan yang tinggi kerap menyebabkan lonjakan harga yang bisa membebani masyarakat, terutama bagi kalangan ekonomi menengah ke bawah. Oleh karena itu, Pemkot Bima berkomitmen untuk terus menggelar operasi pasar di berbagai kelurahan guna memastikan kebutuhan warga dapat terpenuhi dengan harga yang lebih stabil.
Menurut Ahmad Mufrad, kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam mengendalikan inflasi di daerah, sekaligus memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat untuk mendapatkan bahan kebutuhan pokok tanpa harus khawatir dengan lonjakan harga yang signifikan.
“Kami akan terus berupaya menggelar operasi pasar ini di berbagai kelurahan agar manfaatnya bisa dirasakan oleh lebih banyak masyarakat, terutama selama bulan Ramadhan yang merupakan momen meningkatnya konsumsi rumah tangga,” ujarnya, Kamis (06/03/2025).
Rencana Ke Depan: Operasi Pasar di Berbagai Wilayah
Selain di Kelurahan Matakando, Pemkot Bima berencana untuk menggencarkan operasi pasar di sejumlah kelurahan lain dalam beberapa pekan ke depan. Pemerintah daerah berharap program ini dapat menjangkau lebih banyak warga, sehingga kestabilan harga bahan pokok tetap terjaga di seluruh wilayah Kota Bima.
Selain operasi pasar, Pemkot Bima juga berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk distributor dan pedagang lokal, untuk memastikan pasokan bahan pokok tetap tersedia dalam jumlah yang mencukupi. Dengan adanya langkah-langkah strategis ini, diharapkan tidak ada kelangkaan atau lonjakan harga yang dapat merugikan masyarakat.
Pemerintah juga mengimbau warga untuk memanfaatkan operasi pasar ini dengan sebaik-baiknya dan tidak melakukan panic buying, agar distribusi bahan pokok dapat merata dan dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
Dengan langkah-langkah konkret yang dilakukan oleh Pemkot Bima, diharapkan masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan lebih tenang tanpa terbebani oleh kenaikan harga bahan pokok yang berlebihan.
